Setiap hari..,sediakanlah sedikit masa untuk berfikir. Sedikit masa untuk memperhatikan kebelakang, dari apa yang telah kita lakukan. Apa yang telah kita lakukan ? apakah ada sedikit bekal untuk akhirat? Apakah ada sedikit kebaikan untuk bekal jiwa?
Jika anda seorang muslim, ambillah waktu kira-kira 5 menit setelah solat, untuk berfikir sejenak. Bangun pagi untuk solat subuh, setelah solat subuh mulailah berfikir tentang rencana anda untuk hari ini. Apa kebaikan dan bekal apa yang akan anda sediakan untuk akhirat dan untuk dunia anda. Selesai solat zuhur, berfikirlah sejenak, apa yang telah anda lakukan hari ini, jika terdapat kesalahan, mohonlah ampunan kepada ALLAH. Tanamlah tekat/azam dalam diri untuk menghindari kesalah itu. Setelah selesai solat asar, duduklah kembali...tenangkan kembali jiwa kita yang sudah letih. Gunakanlah waktu itu untuk berfikir sejenak. Perhatikanlah kembali apa yang telah dilakukan hari ini...begitu jaga setelah solat maghrib..setelah solat isya, coba perhatikan, mulai awal pagi tadi hingga saat itu, apa yang telah anda lakukan..berfikirlah..merenunglah..
Dunia ini terlalu indah untuk ditinggalkan. Namun juga terlalu hina untuk diperebutkan. Terlalu rendah nilainya untuk ditangisi. Dunia tidak lain hanyalah tempat singgah sejenak untuk mengumpulkan bekal perjalanan yang masih panjang. Saya yakin, setiap orang tahu bahwa dirinya akan mati. Akan meninggalkan dunia ini. Dan akan diminta pertanggungjawaban tentang apa yang telah ia lakukan selama didunia ini.
Anehnya…berapa banyak manusia yang ingin bersenang~senang didunia ini. Hingga lupa bahwa bahtera yang akan membawanya pergi dari dunia ini sudah hampir berangkat. Berapa banyak dari kita yang sibuk mengumpulkan batu api dan kayu bakar untuk membakar dirinya.
Kita muslim..,kita mengaku islam. Tapi kita terlalu jauh dari yang islami. Bahkan banyak hal yang diharamkan kita halalkan. Banyak hal yang dilarang kita lakukan. Kita tidak dapat menbedakan mana yang benar dan mana yang salah. Tidak dapat membedakan mana yang dibolehkn, yang diperintahkan, yang dilarang, dan yang anjurkan. Kita menganggap apa yang menurut kita boleh, itulah hal yang dibolehkan. Kita menyekutukan allah dengan yang lain. Kita jadikan hawa nafsu kita sebagai Tuhan yang kita sembah dengan mematuhi segala apa yang diinginkan oleh nafsu kita.
Ambillah sedikit masa untuk berfikir.
Syukran atas tulisannya . Ana minta izin copi .
BalasHapus